Sekelumit Cerita dari Barak Pengungsian Sariharjo, Jogja

Akhirnya kembali ke Bandung dengan membawa sejuta kenangan (sebenarnya lebih dari sejuta 😆 ) dari Djogja (23-26 Desember 2010).

  • Perjalanan pertama naik kereta ekonomi, rame2 bersama rombongan dari Bandung
  • Nyasar ke terminal Giwangan, padahal harusnya ke Tugu
  • Disambut dengan sangat hangat oleh Djogja (tapi untungnya tidak sehangat Jakarta)
  • Penerimaan yang sangat bersahabat oleh rekan2 di Djogja
  • Berkenalan dengan rekan2 di posko
  • Berkenalan dengan ibu2 pengungsi di dapur umum posko Sariharjo, pengungsi berasal dari dusun Kaliadem
  • PDKT dengan anak2 di posko
  • Mengajar di TPA
  • Menata perpustakaan
  • Makan bersama dengan para ibu dapur umum (setiap hari, di setiap menu pasti selalu ada teri)
  • Mandi di kamar mandi para pengungsi (menambah antrean saja ya, heu… )
  • Dibuat terkesan oleh keramahan para warga di posko
  • Olahraga bersama warga
  • Mendampingi outbound
  • Membuat kerajinan tangan, lomba menggambar, menulis puisi anak2
  • Nonton Ketoprak, walaupun ga ngerti jalan ceritanya karena bahasanya yang fully Jawa (Jawa halus pula)  Baca lebih lanjut